Slawi, (1/12), Pelepasan Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Tegal yang telah memasuki masa purna bhakti/pensiun terhitung mulai tanggal 1 Desember 2022 diselenggarakan pada Kamis (1/12) bertempat di Aula BKPSDM. Acara diawali dengan sambutan Kepala BKPSDM Mujahidin, SH, MH. Dalam sambutannya beliau menyampaikan ucapan selamat memasuki masa purna bhakti/pensiun kepada Bapak Slamet, S.Pd, M.Pd, semoga masa pensiun ini dapat dinikmati dengan penuh rasa kebahagian dan suka cita.

Selanjutnya atas nama lembaga beliau menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih sebanyak-banyaknya atas pengabdian dan loyalitas yang telah diberikan selama ini dalam menjalankan tugas-tugas terutama terkait dengan pengembangan sumber daya ASN.

Bapak Slamet, S.Pd, M.Pd lahir di Klaten dan memiliki masa pengabdian sebagai PNS selama 31 tahun 11 bulan. Mengawali karier PNS sebagai guru di SMP N 2 Margasari Kabupaten Tegal pada Januari 1986. Kemudian mendapatkan tugas tambahan sebagai kepala SMPN Jatinegara 2 di tahun 2005, dilanjutkan ke SMPN 2 Margasari, SMPN 2 Dukuhwaru dan SMPN 1 Slawi. Setelah mengabdi sebagai pendidik selama +/- 19 tahun, pada tahun 2015 memulai karier dalam jabatan struktural di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Pengabdiannya sebagai ASN di BKPSDM dimulai pada 29 Oktober 2019 sebagai Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan hingga purna tugas sebagai Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia. Selama lebih kurang 3 tahun 1 bulan berkontribusi terhadap kinerja BKPSDM sehingga tugas pokok dan fungsi perangkat daerah dapat berjalan semestinya.

Dalam sambutannya, Slamet, S.Pd, M.Pd menyampaikan permohonan ma’af kepada seluruh pegawai di Lingkungan BKPSDM, selama kebersamaannya kesalahan, kekurangan maupun kekhilafan tidak terlepas dari sifat dan kodrat manusia di dunia.

Di penghujung acara, nampak suasana haru menyelimuti saat ungkapan cinta dan terima kasih disampaikan oleh seluruh pegawai. Kesempatan inipun tidak disia-siakan untuk berfoto bersama keluarga besar BKPSDM Kabupaten Tegal. Keceriaanpun mewarnai seolah menutup kabut kesedihan yang terbersit sebelumnya.

“Masa pensiun bukan akhir dari proses aktivitas dan kreativitas, otak harus terus dirangsang untuk terus berfikir dan berfikir. Pengabdian tidak berhenti hanya karena kita memasuki purna tugas. Setelah masa pensiun, semangat dan optimism harus tetap menyala. Kontribusi seorang abdi negara justru semakin nyata dan diperlukan pada saat ia terjun dalam kehidupan bermasyarakat. (tr)