SLAWI – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tegal kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas aparatur melalui penyelenggaraan program Kamis Belajar ASN Seri 12 hingga 16. Program ini menjadi salah satu inovasi pembelajaran berkelanjutan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal.
 
Diselenggarakan secara rutin setiap Kamis, program Kamis Belajar ASN dirancang untuk memperkuat kapasitas ASN, baik dari sisi pengetahuan teknis, keterampilan interpersonal, hingga pemahaman terhadap tantangan pelayanan publik di era digital dan berbasis data.
 
Sorotan Materi dalam Rangkaian Seri 12 hingga 16:
Seri 12: Asah Interpersonal Skill ASN
Diselenggarakan pada Kamis, 22 Mei 2025, seri ini dibuka langsung oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Tegal, Mujahidin Tema yang diangkat adalah Pengembangan Interpersonal Skill ASN, dengan narasumber Dinar A. Hadi yang membagikan wawasan tentang pentingnya komunikasi efektif, kerja tim, serta kecerdasan emosional untuk membentuk ASN yang adaptif, kolaboratif, dan profesional.
 
Seri 13: Jurus Ampuh Manajemen Perubahan di Sektor Publik
Sesi ini membahas strategi penerapan manajemen perubahan dalam birokrasi publik. Menghadirkan tiga narasumber ahli, yakni Ahmad Arwani, Sugito, Pj. Gubernur Bangka Belitung; dan A.G. Purwanto Edi. Ketiganya mengulas bagaimana perubahan dapat dikelola secara efektif agar pelayanan publik tetap relevan dan berdaya saing.
 
Seri 14: Kembangkan Kompetensi Sosiokultural ASN
Seri ini mengangkat tema “Pengembangan Kompetensi Sosiokultural ASN” sebagai upaya membekali ASN dengan kemampuan memahami keberagaman budaya dan berempati dalam pelayanan. Narasumber Deny Junanto, dari Lembaga Administrasi Negara (LAN RI) memberikan materi yang membumi dan aplikatif.
 
Seri 15: Data untuk Kebijakan Pemerintah yang Lebih Baik (DDDM)
Fokus seri ini adalah pada pemanfaatan data dalam pengambilan keputusan dan penyusunan kebijakan publik. Dua narasumber dari Dinas Kominfo Kabupaten Tegal, yaitu Nurhayati dan Mochammad Rizal Alim Kuncoro, membagikan praktik terbaik dalam mewujudkan pemerintahan yang berbasis data (data-driven government).
 
Seri 16: Standar Teknis Aplikasi SPBE
Topik terakhir dalam rangkaian ini membahas standar teknis dalam pembangunan aplikasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Narasumber Nurhayati dan Alan Samsudin Septana menyampaikan pentingnya keselarasan antara teknologi dan tata kelola birokrasi digital.
 
Melalui kelima seri ini, Kamis Belajar ASN telah menjadi ruang belajar yang inklusif dan kolaboratif. BKPSDM Kabupaten Tegal berharap program ini terus menjadi motor penggerak dalam membentuk ASN yang kompeten, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.